BATAM, BATAMOKE.COM – Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) belum mendeteksi penyebaran virus Human Metapneumovirus (HMPV) asal China, walau sudah terdeteksi di Malaysia.
Walau demikian, saat ini Dinkes mengaku telah mengambil langkah antisipasi mengingat angka penyebrangan orang dengan rute Batam – Malaysia, dan Batam – Singapura baik melalui Pelabuhan Internasional dan Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
“Kita belum menemukan adanya warga yang terjangkit HMPV di Batam,” ujar Kadinkes Batam, Didi Kusmarjadi yang dihubungi melalui aplikasi pesan singkat, Selasa (7/1/2025).
Walau belum mendeteksi orang yang terpapar HMPV, Didi menyebut telah meminta seluruh petugas dan masyarakat Kota Batam untuk meningkatkan kewaspadaan.
Salah satunya semakin menggencarkan sosialisasi dan promosi, baik melalui akun media sosial dan pemberitahuan kepada masyarakat terutama wisatawan mancanegara dan lokal yang berkunjung ke Batam.
“Seluruh akun media sosial kami dan di puskesmas saat ini mulai kami gencarkan. Selain itu, kami juga mengedarkan imbauan dari Kementerian Kesehatan terkait pencegahan dan penanganan HMPV,” jelasnya.
Untuk itu, Didi juga menghimbau agar masyarakat Batam dapat lebih peduli dan mulai menerapkan beberapa langkah protokol kesehatan seperti kembali mencuci tangan secara teratur, serta penggunaan masker di kerumunan.
“Langkah-langkah seperti mencuci tangan secara teratur, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan menjadi fokus utama dalam upaya pencegahan ini,” ujarnya.
Terpisah, langkah pencegahan dan penangkalan masuknya virus HMPV, juga akan sudah mulai dilakukan pihak PT Bandara Internasional Batam, selaku pengelola Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
Communication and Stake Holder Relation PT BIB, M Badrudin juga menyebut sebagai langkah awal pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Batam.
Selain itu, tahap awal saat ini untuk bagian kedatangan pengelola Bandara Internasional Hang Nadim Batam, telah menyediakan karpet disinfektan yang ada di bagian kedatangan domestik dan internasional.
“Untuk detailnya kami meminta waktu ya mas, kami akan koordinasi dengan KKP. Namun langkah awal saat ini memang sudah dipasang karpet disinfektan di bagian kedatangan,” sebutnya. (Nan)